Breaking News

Misteri Pulau Boneka di Meksiko


Pulau Boneka merupakan sebuah pulau yang terletak di pedalaman Xochimilco Kota Meksiko, tepatnya di sebelah selatan Mexico City. Warga setempat menjuluki pulau ini dengan sebutan La Ilsa De Las Munecas yang berarti Pulau Boneka.

Pulau ini tidak berpenghuni dan di penuhi dengan ribuan boneka yang tergantung dan bergelantungan pada pepohonan dan atap-atap rumah (gubug) yang sudah tidak berpenghuni dengan wujud yang sangat menyeramkan. 


Beberapa boneka ditemukan dengan kondisi tubuh yang tidak lengkap, seperti kepala yang terpenggal atau tanpa kepala, boneka tanpa tangan, boneka tanpa kaki, serta boneka dengan wajah tanpa mata seakan-akan menambah kesan angker, horror, dan mengerikan pada Pulau Boneka.

Bahkan diantara boneka-boneka tersebut ditemukan berserakan di tanah dan sebagiannya ada yang mengambang di permukaan air danau. Secara kasat mata, boneka-boneka tersebut terlihat sangat menakutkan dan membuat suasana di sekitar pulau menjadi mencekam serta beraura mistis. 


Menurut cerita yang beredar di masyarakat, “Ribuan boneka yang tergantung ini dipercaya bisa hidup dan bergerak, bahkan setiap malam mereka mengeluarkan suara jeritan, teriakan dan tangisan yang terdengar begitu memilukan namun menyeramkan.”

Cerita lainnya menyebutkan, “Bahwa di pulau tersebut, sering terlihat hantu seorang pria yan muncul dari dasar danau. Hantu pria tersebut berjalan mengitari pulau pada malam hari, kemudian memasuki sebuah bangunan (gubug tua) yang ada di pulau tersebut, lalu lenyap dan menghilang begitu saja. Peristiwa itu sering terjadi pada tengah malam, sekitar pukul 00.00.”

Di karenakan sisi mistisnya yang begitu kental, ditambah lagi dengan beberapa cerita horror tentang pulau tersebut, maka pulau boneka dianggap sebagai salah satu pulau yang mengerikan dan dikenal berhantu atau paling angker di dunia.


Ribuan boneka tersebut diduga milik seorang pria bernama Don Julian Santana Barrera yang lahir di La Asuncion, Mexico, pada tanggal 22 Oktober 1921. Boneka-boneka tersebut di kumpulkan dalam kurun waktu kurang lebih 50 tahun.

Pada tahun 2001 yang lalu, Don Julian ditemukan tewas (meninggal dunia) di pulau tersebut. Letaknya di sekitar pulau, tepatnya di dekat danau yang berada di Pulau La Ilsa De Las Munecas. Jasad Don Julian juga dimakamkan di Pulau Boneka. Lokasinya di sebelah makam gadis kecil yang juga tewas (meninggal dunia) di pulau tersebut. 


Berdasarkan cerita dari penduduk sekitar, kematian sang gadis kecil dikarenakan tengelam di danau yang berada di pulau tersebut. Ketika ditemukan, mayat sang gadis kecil telah mengambang di permukaan air danau. Bahkan jasadnya juga di makamkan di pulau tersebut. 

Berikut ini kisahnya,

“Pada tahun 1950, seorang pria pemabuk dan pecandu oabt-obatan terlarang bernama Don Julian Santana Barrera memilih pergi dan meninggalkan desa kelahirannya, La Asuncion. Ia memutuskan untuk memulai kehidupan barunya di sebuah pulau tak berpenghuni yang terletak di Danau Teshuilo. Pulau tersebut terkenal sangat angker dan berhantu, sehingga tidak ada satu orangpun yang berani memasuki dan tinggal di pulau tersebut. Pulau tersebut berhantu dikarenakan ada seorang gadis kecil yang mati karena tenggelam di dasar danau. Saat ditemukan, kondisi gadis kecil itu sudah tidak bernyawa dan mayatnya mengambang di permukaan air danau.. Don Julian yang baru tinggal beberapa hari di pulau tersebut langsung dihantui oleh arwah gadis kecil yang tewas tenggelam itu. Pada malam hari, Sosok arwah gadis kecil itu katanya sering tertawa, bernyanyi, hingga memanggil-manggil nama Jon Julian. Ketika tengah malam, Arwah gadis kecil tersebut sering terlihat diatas pohon, di permukaan air danau, bahkan melayang-layang diatas gubuk tempat tinggal Don Julian. Sejak saat itulah hari-hari Jon Julian seperti ada yang mengikuti, ia merasa jika hari-harinya selalu dikuti dan di ganggu oleh arwah gadis kecil tersebut. Hingga pada suatu hari, Jon Julian menemukan sebuah boneka yang kondisinya sudah tidak lengkap, tanpa mata dan tangan. Boneka tersebut ditemukan mengapung diatas permukaan air danau, letaknya berdekatan dengan tempat tenggelamnya si gadis kecil tersebut. Kemudian,  ia pun mengambilnya dan menggantungkannya di sebuah pohon dengan cara mengikatnya. Ia melakukan hal tersebut dengan tujuan agar arwah si gadis kecil bisa tenang dan tidak mengganggunya lagi. Namun usahanya gagal dan tidak membuahkan hasil, Don Julian tetap diganggu oleh arwah si gadis kecil tersebut. Hingga pada akhirnya, Don Julian semakin terobsesi dan berhasrat untuk menenangkan arwah si gadis kecil dengan cara mengumpulkan lebih banyak boneka dan mengikat serta menggantungkannya pada pepohonan. Karena tak kunjung berhasil, ia pun sedikit frustasi dan depresi karena terus diganggu oleh arwah gadis kecil tersebut. Ia pun terus mengumpulkan boneka sedikit demi sedikit dengan cara mencari ditempat sampah, bahkan sesekali ia membeli boneka baru di toko mainan terdekat. Hingga tanpa sadar,  ia telah berhasil mengumpulkan ribuan boneka dan menggantungkannya secara acak serta terpisah di pepohonan yang banyak tumbuh di sekitar pulau boneka tersebut. Pada suatu hari, keponakannya yang bernama Anastasio Santana mengunjungi Don Julian. Saat bertemu, keduanya memutuskan untuk memancing dan berbincang  sekitar jam 10 pagi di sekitar danau yang terdapat di pulau tersebut. Saat ia tengah asik memancing, Don Julian mengatakan kepada keponakannya , bahwa ada sesosok gadis kecil yang terus memanggilnya dan berusaha mengajaknya pergi berenang serta menyelam kedalam danau yang berada didekat gubuknya. Karena Anastasio tak mendengarkan suara apapun (suara gaib dari arwah gadis kecil), ia lantas pamit kepada sang paman untuk pergi membeli sesuatu. Namun saat ia kembali, sekitar pukul 12 siang, ia menemukan sang paman dengan kondisi yang sudah tidak bernyawa.”


Menurut keterangan dari masyarakat, tempat dimana Don Julian ditemukan tewas (meninggal dunia) persis di lokasi yang sama saat gadis kecil tersebut ditemukan tenggelam dan mengambang di danau.

Setelah peristiwa tersebut, Pulau Boneka menjadi fenomenal dan terkenal hingga ke seluruh dunia. Bahkan sering dikunjungi oleh beberapa wisatawan, baik lokal maupun wisatawan asing. Sepertinya para wisatawan begitu tertarik dengan kisah Pulau Boneka beserta keangkeran dan segala sisi mistik yang dimilikinya.

Tidak ada komentar